Nasehat Ulama

Tidak Marah Ketika Dikritik Kesalahannya, Adalah Tanda Keikhlasan 

? Ibnul Wazir rahimahullah berkata :

والقاصد لوجه الله لا يخاف أن يُنقد عليه خَلَلٌ في كلامه، ولا يَهاب أن يُدَلَّ على بطلان قوله، بل يحب الحق من حيث أتاه، ويقبل الهدى ممَّن أهداه، بل المخاشنة بالحق والنصيحة أحبُّ إليه مِن المُداهنة على الأقوال القبيحة، وصديقك مَن أَصْدَقَكَ لا من صدَّقَك

“Orang ikhlas yang mengharapkan wajah Allah tidak takut dikritik kesalahannya dalam bertutur kata dan tidak takut pula ditunjukkan kebatilan ucapannya. Bahkan ia mencintai kebenaran darimana pun datangnya dan menerima petunjuk dari orang yang memberinya petunjuk. Bahkan kekerasan dalam kebenaran dan nasehat lebih ia cintai dari bermanis muka atas perkataan yang buruk.

? Teman sejatimu adalah :
“Teman yang meluruskanmu dengan jujur bukan teman yang selalu membenarkanmu.”

____________________________

  • Al Awaashim wal Qawaashim Ibnul Wazir 1/223
Kirim Pertanyaan ke Shahihfiqih.com - Bertanya ke ulama - Kirim pertanyaan ke Ulama

Follow Akun Kami

Berdasarkan Al-Qur’an, As-Sunnah, dengan pemahaman generasi terbaik para Shahabat ridwanullah ‘alaihim jami’an, Ijma.

Shahihfiqih.com © Copyright 2024 | All Rights Reserved
Powered by Fahd Network