Fudoil bin ‘Iyadh rahimahullah berkata :
أدركنا أناس يراءون بما يعملون فصاروا الآن يراءون بما لا يعملون.
“Kami dahulu mendapati orang-orang yang riya’ (memamerkan) amal shalih yang mereka lakukan, maka sekarang mereka riya’ dengan apa yang mereka tidak kerjakan”. (Nadhrotun Na’im 10/4565)
NOTE : Ingin dipuji atas amal shalih yang dikerjakan adalah tercela dan terancam neraka, maka bagaimana lagi jika suka dipuji dengan apa yang tidak dilakukan ??!
🔴 Allah Ta’ala berfirman :
لَا تَحْسَبَنَّ الَّذِينَ يَفْرَحُونَ بِمَا أَتَوا وَّيُحِبُّونَ أَن يُحْمَدُوا بِمَا لَمْ يَفْعَلُوا فَلَا تَحْسَبَنَّهُم بِمَفَازَةٍ مِّنَ الْعَذَابِ وَلَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ
“Janganlah sekali-kali kamu menyangka, bahwa orang-orang yang gembira dengan apa yang telah mereka kerjakan dan mereka suka supaya dipuji terhadap perbuatan yang tidak mereka kerjakan janganlah kamu menyangka bahwa mereka terlepas dari siksa, dan bagi mereka siksa yang pedih.” (QS. Ali Imron : 188)