Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata :
فمن تاب أشبه أباه آدم، ومن أصر واحتج بالقدر أشبه إبليس.
“Siapa pun yang bertaubat, maka ia serupa dengan ayahnya, Adam. Namun, barang siapa justru terus-menerus dalam dosa dan berdalih dengan takdir, berarti ia serupa dengan Iblis.”
📚 Majmu’ Al-Fatawa, 8/108