Fatwa Tanya Jawab

Hukum Warisan Yang Tercampur Riba

PERTANYAAN :

Apa hukumnya harta warisan yang bercampur dengan hasil riba?


JAWABAN :

المال الموروث حلالٌ للوارث، وإن كان المورث قد اكتسبه من حرام، إلا إذا علمنا أن هذا المال الموروث مالٌ لآخرين بحيث نعرف أن هذا المال مسروقٌ من فلان، أو مغتصبٌ منه فحينئذٍ لا يحل لنا، بل يجب رده على صاحبه إبراءً لذمة الميت، واتقاءً لأخذ المال بالباطل. أما إذا كان حراماً بكسبه، كالأموال التي اكتسبها الميت بالربا فهي حلالٌ للورثة وإثمها على الميت     

🔴 Harta warisan halal untuk ahli waris. Meskipun dahulu orang yang mewariskan harta itu mendapatkannya dengan cara yang haram.

❌ Kecuali jika kita mengetahui bahwa harta warisan itu milik orang lain. Dimana kita mengetahui bahwa harta tersebut adalah hasil curian dari seseorang atau diambil dengan cara ghasab darinya maka harta tersebut tidak halal untuk kita. Bahkan wajib dikembalikan kepada pemiliknya untuk melepaskan tanggungan mayit dan jangan sampai kita mengambil harta dengan cara yang batil.

🔴 Adapun jika harta itu dihasilkan dengan cara yang haram. Seperti harta yang didapatkan oleh mayit dengan cara riba, maka halal bagi ahli waris dan dosanya ditanggung mayit.

_____________________________

  • Syaikh Muhammad bin Shalih al-‘Utsaimin rahimahullah.
  • silsilah fatawa nur ‘alad darb. Kaset 351
Kirim Pertanyaan ke Shahihfiqih.com - Bertanya ke ulama - Kirim pertanyaan ke Ulama

Follow Akun Kami

Berdasarkan Al-Qur’an, As-Sunnah, dengan pemahaman generasi terbaik para Shahabat ridwanullah ‘alaihim jami’an, Ijma.

Shahihfiqih.com © Copyright 2024 | All Rights Reserved
Powered by Fahd Network