Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin mengatakan:
.
إذا قلنا في دعاء القنوت (اللهم اهدنا فيمن هديت) فإننا نسأل الهدايتين هداية العلم وهداية العمل كما أن قوله تعالى (اهدنا الصراط المستقيم) يشمل الهدايتين هداية العلم والعمل فينبغي للقارئ أن يستحضر أنه يسأل الهدايتين هداية العلم وهداية العمل.
Jika kita mengucapkan dalam doa qunut, “Allahummah dina fi man hadait (Ya Allah, berilah kami petunjuk sebagaimana orang yang telah Engkau beri petunjuk)”, sesungguhnya kita sedang meminta 2 macam hidayah, yaitu hidayah untuk berilmu dan hidayah untuk beramal. Sebagaimana firman-Nya Ta’ala, “Ihdinash shirathal mustaqim (Tunjukilah kami jalan yang lurus)” mencakup 2 jenis hidayah, yakni hidayah ilmu serta amal. Oleh karena itu, hendaknya seorang yang membaca doa tersebut menyadari bahwa ia sedang memohon 2 bentuk hidayah, yaitu hidayah ilmu dan amal.
(Syarh Du’a Qunut Al-Witr hal 7)