Fatwa Tanya Jawab

Bagaimana Jika Shalat Ied Bertepatan Dengan Hari Jum’at?

PERTANYAAN :

أحسن الله إليكم. هل صحيح أن اجتماع يوم العيد والجمعة بأن صلاة العيد تغني عن صلاة الجمعة؟

Apakah benar bahwa ketika hari id bertemu dengan hari jum’at berarti shalat id telah mencukupi (mewakili) shalat jum’at?

JAWABAN :

الشيخ: نعم. تغني عن صلاة الجمعة، من صلى العيد مع الإمام. أما الإمام نفسه فيجب عليه أن يقيم صلاة الجمعة، ويكون من حضر صلاة العيد له الخيار إن شاء حضر الجمعة، وإن شاء صلى ظهراً. وأما من لم يحضر العيد فيجب عليه أن يحضر صلاة الجمعة، فتبين الآن أن الإمام لا تسقط عنه صلاة الجمعة لا بد من أن يقيم صلاة الجمعة، لكن المأمومين هم الذين يفصل فيهم، فيقال: من حضر صلاة العيد مع الإمام فله أن يحضر الجمعة معه وهو الأفضل، وله أن يصلي ظهراً في بيته، ولكن لا تقام صلاة الظهر في المساجد. وأما من لم يحضر صلاة العيد مع الإمام فإنه يجب عليه أن يحضر صلاة الجمعة.

Benar, bisa mewakili shalat jum’at bagi siapa saja yang shalat id bersama imam. Adapun imamnya sendiri maka wajib untuk menegakkan shalat jum’at. Sehingga bagi yang telah menghadiri shalat id bisa memilih, dia boleh menghadiri shalat jum’at atau shalat dhuhur.

Adapun bagi yang tidak menghadiri shalat id maka wajib melakukan shalat jumat.

Dengan demikian jelaslah bahwa seorang imam tidak gugur kewajiban shalat jumatnya. Dia harus menegakkan shalat jumat. Adapun para makmum, maka ada perincian tentang keadaan mereka. Seseorang yang telah shalat id bersama imam, maka boleh baginya untuk menghadiri shalat jumat bersamanya dan ini lebih afdhal. Namun boleh baginya untuk mengerjakan shalat dhuhur di rumahnya. Namun jangan menegakkan shalat dhuhur di masjid-masjid. Adapun seseorang yang belum menghadiri shalat id bersama imam, maka dia wajib melakukan shalat jum’at.

_____________________________

  • Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah
  • Silsilah Fatawa Nur alad Darb 362
Kirim Pertanyaan ke Shahihfiqih.com - Bertanya ke ulama - Kirim pertanyaan ke Ulama

Follow Akun Kami

Berdasarkan Al-Qur’an, As-Sunnah, dengan pemahaman generasi terbaik para Shahabat ridwanullah ‘alaihim jami’an, Ijma.

Shahihfiqih.com © Copyright 2024 | All Rights Reserved
Powered by Fahd Network