👤 Syaikh Shalih bin Fauzan al-Fauzan hafizhahullah berkata :
المراد بأهل القرآن ليس الذين يحفظونه ويرتّلونه و إلى آخره .أهل القرآن هم الذين يعملون به حتّى ولو لم يحفظوه ، الذين يعملون بالقرآن بأوامره ونواهيه وحدوده ، هؤلاء هم أهل القرآن ، وهم أهل الله وخاصّته من خلقه . أمّا من , يحفظ القرآن , ويجيد التّلاوة , ويضبط الحروف , ويضيّع الحدود , فهذا ليس من أهل القرآن وليس من الخاصّة وإنّما هو عاص لله ولرسوله ومخالف للقرآن ، نعم. وكذلك أهل القرآن الذين يستدلّون به ولا يقدّمون عليه غيره في الاستدلال ويأخذون منه الفقه والأحكام والدّين هؤلاء هم أهل القرآن
Yang dimaksud dengan “Ahlul Qur’an” bukanlah semata-mata orang-orang yang menghafal al-Qur’an, membacanya dengan tartil, dst..
🔴 Namun Ahlul Qur’an adalah orang-orang yang mengamalkan al-Qur’an meskipun dia belum menghafalnya. Orang yang mengamalkan al-Qur’an, yaitu perintah-perintah, larangan-larangan, dan batasan-batasannya. Merekalah “Ahlul Qur’an”, merekalah Ahlullah dan khaashshatuh (orang-orang khususNya) dari kalangan makhluk-Nya.
⚫️ Adapun barangsiapa yang menghafal al-Qur’an, bagus bacaannya, tepat (pengucapan) huruf-hurufnya, NAMUN melanggar batas-batas Maka dia tidak termasuk ahlul Qur’an, tidak pula termasuk orang-orang khusus. Tapi dia adalah penentang Allah dan Rasul-Nya, menyelisihi al-Qur’an.
🔴 Ahlul Qur’an juga adalah orang-orang yang berdalil dengan al-Qur’an dan tidak mendahulukan apapun di atas al-Qur’an dalam berdalil. Mengambil fiqh dan hukum-hukum dari al-Qur’an. Merekalah ahlul Qur’an.
____________________________
- Syarh Kitab al-‘Ubudiyyah