Fatwa

Belajar Ilmu Agama Karena Tujuan Dunia

PERTANYAAN :

الآن يقال عن بعض أهل العلم: إذا أراد إنسان بعلمه ابتغاء الدنيا فقط لا يريد الآخرة فهذا شرك, فهل المقصود بالشرك الشرك الأصغر أم الشرك الأكبر؟

Di zaman sekarang ini ada statmen dari sebagian ahli ilmu: Apabila seseorang menginginkan dengan ilmunya untuk mencari dunia saja dan tidak menginginkan akhirat, maka ini termasuk kesyirikan. Apakah yang dimaksud syirik di sini syirik kecil atau syirik besar?

JAWABAN :

شرك أصغر; ولهذا جعلوا على من طلب علماً مما يبتغى به وجه الله لا يريد إلا أن ينال عرضاً من الدنيا لم يرح رائحة الجنة. أما علوم الدنيا فلا بأس كالهندسة والصناعة وما أشبه ذلك, لكن علم الشريعة لا تنوِ به إلا حفظ الشريعة.

Itu termasuk syirik kecil. Oleh karenanya mereka  menjadikan orang yang niatnya mencari ilmu yang seharusnya diniatkan untuk wajah Allah, namun dia hanya menginginkan keuntungan dunia saja, maka dia tidak akan mencium wanginya bau surga. Adapun ilmu-ilmu dunia maka tidak mengapa meniatkan dalam mencarinya untuk mendapatkan bagian dari dunia, seperti ilmu teknik, perindustrian dan yang semisal dengan itu.
Akan tetapi ilmu syariat  (Tidak boleh) diniatkan dalam mencarinya melainkan untuk menjaga syari’at.

________________________

  • Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah
  • Liqaa Albaabul Maftuh 213

Follow Akun Kami

Berdasarkan Al-Qur’an, As-Sunnah, dengan pemahaman generasi terbaik para Shahabat ridwanullah ‘alaihim jami’an, Ijma.

Shahihfiqih.com © Copyright 2024 | All Rights Reserved
Powered by Fahd Network