? Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata: فإن نسيان القرآن من الذنوب. “Sesungguhnya lupa terhadap hafalan al-Qur’an termasuk akibat dosa-dosa.” ______________________ Majmu’ul Fatawa, jilid 13 halaman 423
? Ibnul Qayyim rahimahullah berkata : نواب إبليس في الأرض : هم الذين يُثبطون الناس عن طلب العلم ، والتفقه في الدين. “Para wakil Iblis di muka bumi adalah mereka yang menghalangi manusia dari menuntut ilmu dan mendalami ilmu agama.” ____________________ Miftah Daris sa’adah 1/160
Ali bin Abi Thalib radhiyallahu anhu berkata : الْعِلْمُ خَيْرٌ مِنْ الْمَالِ. الْعِلْمُ يَحْرُسُك، وَأَنْتَ تَحْرُسُ الْمَالِ. الْعِلْمُ حَاكِمٌ وَالْمَالُ مَحْكُومٌ عَلَيْهِ. مَاتَ خَزَّانُ الْأَمْوَالِ وَبَقِيَ خَزَّانُ الْعِلْمِ أَعْيَانُهُمْ مَفْقُودَةٌ، وَأَشْخَاصُهُمْ فِي الْقُلُوبِ مَوْجُودَة “Ilmu itu lebih baik daripada harta. ilmu bisa menjagamu, sedangkan harta kamu yang menjaganya. Ilmu sebagai hakim sementara harta sebagai objek […]
? Imam Adz dzahaby rahimahullah ta’ala : لَا لَذَّةَ لَهُ فِي غَيْرِ نَشْرِ الْعِلْمِ وَتَدْوِينِهِ وَالْعَمَلِ بِمُقْتَضَاهُ . “Tidak ada kelezatan selain : Menyebarkan ilmu agama, Mencatatnya dan Mengamalkan konsekuensinya.” ________________________ Al Mu’jam Al Mukhtash Bil Muhadditsin, 1/25
Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah berkata : فالعلم أفضل بكثير من المال حتى لو تصدق الإنسان بأموال عظيمة طائلة فالعلم ونشر العلم أفضل . “Ilmu (agama) masih jauh lebih baik bila dibandingkan dengan harta. Walaupun seseorang menginfakkan harta yang begitu banyak nan melimpah, maka ilmu dan menyebarkanya masih lebih baik.” _________________________ Syarah Riyadhus sholihin […]
“Alkisah, suatu ketika saya berselancar di dunia maya.. dunia yang bertebaran disana berbagai macam faidah, ilmu, dan juga syubhat. Internet memang memberi kemudahan luar biasa bagi yang ingin sekedar mencari informasi.. akan tetapi, kalau kita hanya belajar dari internet tanpa menguasai dasar-dasar ilmu syar’i, maka bukan pemahaman yang benar akan didapat, namun seongok syubhat yang […]
? Syaikh Sholih Alu Syaikh hafidzahullah Ta’ala berkata : ﺃﻋﻈﻢ ﻣﺎ ﺗﺠﺎﻫﺪ ﺑﻪ ﺃﻋﺪﺍﺀ ﺍﻟﻠﻪ جل وعلا ﻭﺍﻟﺸﻴﻄﺎﻥ: ﻧﺸﺮ ﺍﻟﻌﻠﻢ، ﻓﺎﻧﺸﺮﻩ ﻓﻲ ﻛﻞ ﻣﻜﺎﻥ ﺑﺤﺴﺐ ﻣﺎ ﺗﺴﺘﻄﻴﻊ “Perkara paling ampuh untuk memerangi musuh-musuh Allah Azza wa jalla dan syaithan adalah menebarkan ilmu agama. Maka tebarkanlah ilmu agama di setiap tempat semampumu.” _______________________ Al washaya Al […]
? Imam Syafi’i rahimahullah berkata : لا يطلب هذا العلم من يطلبه بالتملل وغنى النفس فيفلح، ولكن من طلبه بذلة النفس، وضيق العيش، وخدمة العلم، أفلح Tidak mungkin menuntut ilmu orang yang mudah bosan dan merasa puas jiwanya lantas ia berhasil meraih keberuntungan. Akan tetapi seseorang yang menuntut ilmu dengan : kerendahan jiwa, kesempitan hidup […]
• Dunia engkau pahami… • Teknologi engkau pun menguasai.. • Fisika… • Kimia… • Ekonomi… • Kedokteran… • Dan lainnya… Tapi kenapa engkau enggan untuk berusaha memahami ilmu agama..? Apakah cukup dengan semua itu engkau merasa puas..? Seakan engkau rasa segala kebaikan sudah didapatkan.. Saudaraku, coba Renungkanlah apa yang disampaikan Nabimu untukmu.. من يرد الله […]
? Sufyan ats-Tsauri rahimahullah : ليس بفقيهٍ من لم يَعُدَّ البلاء نعمةً ، والرّخاءَ مصيبة “Tidaklah dikatakan faqih seseorang yang tidak menilai cobaan sebagai sebuah nikmat dan kelapangan sebagai sebuah musibah.” _______________________________ Siyar A’lamin Nubala 7/266
? Bisyr bin Al-Harits rahimahullah berkata : لَا تعمل لِتُذكر ، اكتُم الحسنة كَما تَكتم السّيّـئَـة “Janganlah engkau beramal supaya disebut-sebut. Namun sembunyikanlah kebaikanmu sebagaimana engkau menyembunyikan kejelekanmu.” _________________________ Siyar a’lami Nubala’, 10/476
? Ibnul Qayyim rahimahullah berkata : السلف مجموعون على أنّ ;العالِم لايستحق أن يُسمى ربّانيّاً حتى يعرف الحق ويعمل به ويعلِّمه “Salaf telah bersepakat bahwa seorang ‘alim tidak berhak diberi gelar sebagai ulama robbani sampai dia Mengetahui kebenaran, mengamalkanya, dan mengajarkannya.” _____________________________ Zaadul ma’ad 3/9
? Ibnul Qayyim rahimahullah berkata : العِلم طعام القلب و شرابه و دواؤه ،و حياته موقوفةٌ على ذلك ، فإذا فَقَدَ القلبُ العلمَ ؛ فهو ميت Ilmu adalah makanan, minuman dan obatnya kalbu. Karena hidupnya kalbu bergantung kepada ilmu. Sehingga jika kalbu kehilangan Ilmu, maka kalbu tersebut akan mati. ___________________________ Miftah daar as sa’adah, 1/344
“Jika kita melihat hujjah-hujjah /argumentasi yang disampaikan oleh para penyeru amalan yang tidak dicontohkan Nabi dan para sahabat maka kita akan dapati bahwa hujjah mereka sangatlah lemah, hanya saja untuk mengetahui hal itu dibutuhkan ilmu dan tidak semua memiliki ilmu tersebut. Diantara tanda kelemahan hujjah para penyeru amalan yang tidak dicontohkan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam […]
? Imam Syafi’i rahimahullah berkata : الْعِلْمُ صَيْدٌ وَالْكِتَابَةُ قَيْدُهُ قَيِّدْ صُيُوْدَكَ بِالْحِبَالِ الْوَاثِقَهْ . فَمِنَ الْحَمَاقَةِ أَنْ تَصِيْدَ غَزَالَةً وَتَتْرُكَهَا بَيْنَ الْخَلاَئِقِ طَالِقَهْ “Ilmu adalah buruan dan tulisan adalah ikatannya, Ikatlah buruanmu dengan tali yang kuat. Termasuk kebodohan kalau engkau memburu kijang, Setelah itu kamu tinggalkan terlepas begitu saja.” (Diwan Syafi’i halaman 103) ? […]
Berdasarkan Al-Qur’an, As-Sunnah, dengan pemahaman generasi terbaik para Shahabat ridwanullah ‘alaihim jami’an, Ijma.
Shahihfiqih.com © Copyright 2024 | All Rights Reserved Powered by Fahd Network
